Stephen Curry Bersinar dengan Performa 56 Poin Melawan Orlando Magic

Stephen Curry tampil mengesankan pada Kamis malam, mencetak 56 poin dalam kemenangan Golden State Warriors 121-115 atas Orlando Magic. Curry, yang dikenal karena kemampuan menembak jarak jauhnya, mencetak 12 lemparan tiga angka, termasuk lemparan sejauh 15 yard sebelum turun minum yang menjadi penentu jalannya babak kedua.

Pelatih Warriors Kerr memiliki keyakinan penuh pada tembakan Curry.

Pelatih Curry, Steve Kerr, menyatakan keyakinannya terhadap kemampuan menembak Curry, dengan mengatakan ia tahu bola akan meluncur turun ke lapangan segera setelah meninggalkan tangan Curry. "Saya merasakannya dan saya pikir itu menentukan suasana untuk babak kedua," kata Carr. Pada kuartal ketiga, Curry mengalahkan Magic dalam pertandingannya yang ke-1.000. Mereka memenangkan pertandingan musim reguler 22–21, yang semakin memperkuat reputasi mereka.

Warisan kesuksesan besar

Ini adalah pertandingan ke-14 dalam karier Curry di mana ia mencetak 50 poin atau lebih. Ia melampaui Patrick Ewing dengan selisih 56 poin dan kini berada di posisi ke-26 dalam daftar pencetak skor sepanjang masa NBA dengan 24.867 poin. Curry mencetak 12 dari 19 lemparan tiga angka, mencetak rekor NBA untuk pertandingan terbanyak dengan 10 atau lebih lemparan tiga angka dalam satu karier (26).

Pemain depan Warriors, Draymond Green, menekankan peran Curry dalam kemenangan itu, dengan mengatakan, "Ia tidak punya suara di babak pertama dan membiarkan kami menang."

Gaya menembak Curry yang unik

Kemampuan menembak Curry yang luar biasa tidak hanya bergantung pada kacamatanya tetapi juga pada kecepatan dan kreativitas menembaknya. Kerr terpesona oleh keindahan gerakan Curry, dan penggemar Magic juga menyadari bahwa mereka menyaksikan sesuatu yang menakjubkan. "Bukan hanya pukulannya saja, tetapi juga keanggunan, keeleganan, dan keberanian dalam gerakan mereka. Mereka bersedia menerima pukulan," kata Carr.

Setelah pertandingan, Curry memberikan kausnya kepada ibunya, yang duduk di tribun, menambah sentuhan pribadi pada malam yang tak terlupakan itu. Curry membagikan filosofi menembaknya: "Ini adalah cara untuk bersenang-senang, menantang jangkauan Anda, dan melihat dari sudut lapangan mana bola datang."

Penampilan Curry dengan 56 poin membuktikan mengapa ia dianggap sebagai penembak terbaik dalam sejarah NBA.

reviewed by: Colin Combs (Chief Editor)

Share this article

More News
Topics
More links
Follow us