LeBron James Pimpin Lakers Raih Kemenangan di Usia 40

PORTLAND — Los Angeles Lakers menghadapi kondisi sulit pada malam sebelum mereka tiba di Portland keesokan paginya setelah pertandingan mereka melawan Charlotte Hornets. Dengan Luka Doncic absen dan LeBron James tidak yakin karena cedera kaki kiri dan pergelangan kaki, ini tampak seperti tantangan besar. Namun, LeBron James sekali lagi tampil dominan dengan mencetak 40 poin untuk membawa Lakers meraih kemenangan 110–102.

Permainan Hebat LeBron

Pelatih Lakers JJ Redick terkesan, dan mengatakan James masih melampaui ekspektasi di usianya yang ke-40. "Ia benar-benar menantang norma… ini adalah pola pikir… ia menetapkan standar tentang bagaimana Anda mendekati industri ini," kata Reddick.

Pada musimnya yang ke-22, James mampu mempertahankan performa puncaknya meskipun usianya dan tuntutan fisik NBA. Dengan perolehan 40 poin tersebut, ia mencapai tonggak sejarah tersebut untuk kedua kalinya setelah ulang tahunnya yang ke-40 pada bulan Desember. Hal ini menjadikannya satu-satunya pemain dalam sejarah NBA yang memiliki beberapa pertandingan dengan perolehan 40 poin setelah usia 40 tahun.

Inspirasi LeBron

Ketika ditanya tentang motivasinya untuk terus bermain di level setinggi itu, James menyebut putranya, pemain baru Lakers Bronny James, sebagai inspirasi. "Saya masih mencintai permainan ini… sekarang saya memiliki kesempatan untuk menunjukkan kepada anak saya bagaimana rasanya menjadi pemain profesional di liga ini," kata James.

Ia juga melampaui Vince Carter dengan 1.542 pertandingan musim reguler yang dimainkan dan sekarang berada di posisi ketiga dalam daftar.

Lakers mengatasi kesulitan

Meski mengalami malam yang sulit (9 dari 32 lemparan tiga angka), terlalu banyak turnover (24) dan absennya Dončić, Lakers masih mampu menang berkat komitmen dan semangat tim. "NBA sebenarnya hanya punya satu kode curang, yaitu 'bermain keras'," tegas Redick. James setuju dengan pandangan ini, mengatakan bahwa bermain keras dapat membantu menutupi kesalahan, terutama kesalahan seperti kehilangan bola.

Pemain bertahan Lakers Austin Reaves, yang mencetak 32 poin dan tujuh assist, juga memuji kehadiran James dan mengatakan hal itu meningkatkan kepercayaan diri tim. “Dia benar-benar tidak punya apa pun lagi yang perlu dibuktikan,” kata Reeves. “Dan jika orang mengatakan mereka punya kualitas itu, mereka adalah penggemar [Michael] Jordan.”

reviewed by: Colin Combs (Chief Editor)

Share this article

More News
Topics
More links
Follow us