
Los Angeles Lakers kalah 100-97 dari Charlotte Hornets pada Rabu malam dalam pertandingan pertama mereka setelah jeda All-Star. Meskipun LeBron James dan Rui Hachimura tampil gemilang, keunggulan Hornets 20–1 di babak kedua masih terlalu besar bagi Los Angeles, dan mereka tidak pernah mampu menguasai keadaan lagi.
LeBron James memimpin, tetapi Lakers mengalami masalah
LeBron James tampil hebat: 26 poin, 11 assist, 7 rebound, dan 2 blok. Namun, Luka Doncic mengalami kesulitan dalam menyerang dan hanya mencetak 14 poin tetapi memiliki delapan assist dan sebelas rebound. Rui Hachimura juga tampil mengesankan dengan 17 poin, 8 rebound, dan 3 assist.
Dorian Finney-Smith bermain cemerlang, mencetak 12 poin pada empat dari enam tembakan tiga poin. Gabe Vincent mencetak enam poin dan Austin Reaves, yang meninggalkan lapangan dengan waktu tersisa 3:17 di kuarter ketiga, menyelesaikan permainan dengan delapan poin, dua rebound, dua assist, dan dua blok.
Kabel aslinya putus.
Dallas memulai permainan dengan baik ketika Josh Green mendapatkan bola dari rebound dan mencetak poin pertama. Berikutnya terjadi dua dunk krusial: pertama, LeBron mengoper bola ke Luka, yang melakukan dunk, dan tak lama kemudian Luka merespons dengan assist ke LeBron. LeBron juga mencetak dua lemparan tiga angka berturut-turut, yang memaksa Charlotte meminta waktu istirahat.
Lakers terus memperlebar jarak setelah jeda, sementara Hornets kesulitan untuk mencetak angka. Meskipun terjadi beberapa turnover dan kesalahan pertahanan, Los Angeles bebas kesalahan dengan 28,6 persen tembakannya dari luar garis tiga poin, sementara Charlotte hanya melakukan 28,6 persen tembakan.
Hornets memimpin dan menang.
Keadaan berubah pada kuartal kedua. Hornets unggul 20-1, mengubah permainan dan membuat mereka memegang kendali. Lakers tidak dapat sepenuhnya pulih dan menghentikan serangan Charlotte. Pertahanan Hornets bertahan dan masalah Los Angeles sebelumnya dalam hal tembakan tetap ada, yang akhirnya menyebabkan kekalahan 100–97.
Kekalahan ini memberi Lakers awal yang cepat setelah Pertandingan All-Star, dan mereka akan berusaha bangkit kembali pada pertandingan berikutnya.